Konsultasi masalah Pelet dan Pengasihan oleh Paranormal Ki Sopo Ngiro
Jasa ilmu pelet dan pengasihan dari Ki Sopo Ngiro ketua umum Perguruan Ki Sopo Ngiro,Lubang Buaya Cipayung Jakarta Timur.
Pelet merupakan jenis ilmu gaib yang berfungsi untuk mempengaruhi alam bawah sadar seseorang agar jatuh cinta kepada orang yang mengirim pelet tersebut. Sebetulnya tidak hanya di Jawa, di setiap belahan dunia selalu dikenal "mantra cinta". Meskipun dengan istilah yang berbeda tetapi fungsinya sama, yaitu untuk menanamkan rasa cinta di hati sasaran. Tradisi mistik dan spiritual merupakan konsep universal meskipun ditempuh dengan metode-metode yang berbeda.
Setiap masyarakat yang meyakini adanya "kekuatan gaib", pastilah mereka mengenal berbagai ilmu spiritual, termasuk ilmu yang fungsinya untuk percintaan seperti ilmu pelet.
Ciri-ciri orang kena jampi-jampi pelet
Ilmu pelet memang sudah tidak asing lagi terdengar di telinga masyarakat Indonesia. Walaupun zaman semakin maju, masih banyak yang memilih untuk mengambil jalan pintas dengan pelet agar orang mendapatkan orang yang dia dambakan.
"Ilmu pelet kan sama aja ilmu pengasihan, tanda-tanda orang kena pelet itu logikanya tidak jalan, pandangannya kosong, sikap dan tingkahnya di luar akal sehat.Selain itu juga lupakan keluarganya dalam artian nasihat yang diberikan keluarganya tidak didengarkan, terkena sindrom gelisah dan susah tidur," kata Ki Sopo.
Rentang waktu seseorang yang terkena ilmu pelet adalah 40 hari. Namun itu tergantung oleh iman serta pikiran orang yang akan dipelet.
"Paling cepat bertahannya 40 hari, untuk reaksinya tergantung iman dan pikirannya orang yang dituju itu. Ilmunya itu tidak menjamin dia sukses, karena tergantung iman dan pikiran orang yang dituju, jika iman dan pikirannya kuat ya tidak kena pelet," lanjutnya.
Menurutnya tidak semua orang yang ingin memelet pujaan hatinya berhasil. Apabila gagal pelet justru akan berbalik.
"Tidak semua orang bisa (memelet) itu nggak gampang, salah salah malah balik ke diri sendiri, bisa-bisa balik (ke diri sendiri) gak karuan," ujarnya.
Perbedaan Santet, Tenung dan Pelet
Santet, tenung, dan pelet merupakan tiga hal yang kerap dianggap sebagai hal yang sama oleh masyarakat di Indonesia. Padahal, ketiga hal ini adalah hal yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Nah,Ki Sopo akan membahas tentang perbedaan santet, tenung, dan pelet.
Santet
Santet ialah tata cara penyerangan jarak jauh memakai ilmu hitam (bersekutu dengan setan) yang bertujuan untuk membuat seseorang celaka. Dalam melancarkan aksinya, dukun santet umumnya memakai beberapa barang, semacam kain, gambar, boneka, jerami, silet, beling kaca, kembang maupun kemenyan.
Saat terkena santet, biasanya target tersebut akan merasakan sakit pada bagian tubuh tertentu. Dalam pengerjaannya, santet tidak akan meninggalkan bekas pada targetnya. Santet merupakan salah satu bentuk balas dendam seseorang kepada orang lain yang dibencinya.
Tenung
Tenung ialah pengembangan ilmu hitam dari santet serta teluh. Buat perantaranya, tenung bisa memakai barang hidup ataupun mati buat melanda sang korban. Metode mengirim ilmu ini umumnya lewat perantara tanah. Jika seseorang diserang oleh tenung, salah satu ciri-cirinya adalah dikala sedang makan umumnya korban akan menemukan kawat, paku, silet, serta beling dalam makanannya.
Pelet atau pengasihan
Pelet ialah tipe ilmu gaib yang bekerja melalui alam bawah sadar seorang supaya tergila-gila pada pengirimnya. Dengan begitu, si korban tidak akan mampu berjauh-jauhan dari sang pengirim. Banyak orang yang salah kaprah tentang pelet, mereka mengira pelet hendak otomatis bekerja pada seluruh orang yang disukai. Sesungguhnya pelet cuma hendak bekerja bila korbannya ialah orang yang telah dikenal sebelumnya.
Nah itulah perbedaan antara santet, tenung, dan pelet. Semoga dapat menambah informasi.
Bahkan ahli ilmu pelet masih dicari sampai saat ini.
Cara ini memikat lawan jenis dengan menggunakan sarana tertentu melalui bantuan paranormal.
Pelet bisa bikin lengket. Ia, semakin lama ditahan semakin gelisah si dia yang dipelet. Cara kerja pelet atau aji pengasihan memang sukar dipahami.
Ia melewati proses yang sedikit rumit, tidak otomatis mencapai target.Dikutip dari beberapa konsultan spiritual, pada mulanya orang yang dipelet tak akan merasakan dampak apa pun.Tapi ketika pulang ke rumah, terjadi getaran yang tidak tertahankan. Ia mulai teringat dibarengi dengan kerinduan.
Sejalan dengan semakin menguatnya pengaruh pelet, muncul keinginan untuk bisa bertemu empat mata.
Berbicara mengenai ilmu Pelet, dikutip dari berbagai berita media berikut sejumlah pelet yang diyakini masih digunakan masyarakat Indonesia hingga saat ini:
Pelet Jangjawokan Sunda
Ilmu pelet asal jawa barat ini menggunakan mantra sebagai media peletnya. Pengamal pelet ini harus mengamalkan mantra khusus dalam bahasa Sunda kuno. Pelet ini sudah sangat terkenal di tanah pasundan, bahkan konon orang-orang jauh dari ibukota datang ke pasundan hanya untuk belajar menggunakan ilmu ini.
Ilmu ini juga tidak kalah hebatnya dengan pelet lainnya. Pengamal pelet ini akan membuat targetnya bertekuk lutut memohon cinta dari si Pengamal.
Semar mesem
Nama pelet ini mengambil nama salah satu tokoh punokawan di pewayangan. Semar sendiri adalah tokoh yang sakti mandraguna, oleh sebab itu nama semar disematkan dalam pelet ini. Pelet ini dibilang yang paling praktis karena pengguna pelet ini hanya tinggal mengamalkan mantra khusus berbahasa Jawa secara rutin.
Semua orang bisa menggunakan pelet ini asal tahu mantranya akan tetapi saat ini muncul berbagai versi dari mantra semar mesem sendiri yang tidak diketahui asal usulnya. Orang yang terkena pelet ini akan merasakan cinta tiba-tiba muncul dalam dirinya kepada sang pengamal pelet.
Pelet Jaran Goyang
Di Bali pelet ini dikenal dengan sebutan jaran nguyang, sedangkan di Jawa disebut jaran goyang. Ajian pelet ini sangat terkenal pada zaman dulu untuk menaklukkan pria atau wanita yang dicintai. Pengguna pelet ini sebelumnya harus melakukan puasa dan beberapa ritual khusus dahulu.
Dalam ritualnya, pengguna ajian ini juga harus membaca mantra khusus selama puasa sambil membayangkan orang yang dia pelet. Efek pelet ini bisa membuat orang yang terkena pelet sampai jadi gila karena memikirkan si pengamal pelet.
Ilmu Pelet Jabat tangan dan tatap mata Bugis
Pelet yang satu ini cukup menarik, media yang digunakan adalah jabat tangan dan tatapan mata pada targetnya. Sebelumnya pengamal pelet ini harus mengucapkan mantra dan melakukan ritual khusus.
Baru setelah itu melakukan pelet pada targetnya dengan berjabat tangan atau membuat targetnya melihat mata sang pengamal.
Pelet ini seperti sebuah hipnotis yang berkelanjutan dan membuat targetnya selalu memikirkan si pengguna pelet tersebut. Untuk menemukan seorang yang ahli dalam pelet ini sangat sulit ditemukan, mengingat hanya beberapa orang suku Bugis yang bisa menguasainya.
Pelet Lintrik
Ilmu pelet yang satu ini pasti sangat sering didengar di telinga orang Jawa. Pelet ini dianggap sangat ampuh bahkan dikategorikan sebagai ilmu hitam tingkat tinggi. Para dukun yang dapat menguasai ilmu ini dianggap lebih sakti ketimbang dukun-dukun biasa.
Media yang digunakan ilmu ini adalah sebuah kartu lintrik atau orang biasa menyebutnya domino belanda.Seorang yang ingin melakukan pelet pada orang yang sukai tinggal membawa barang atau foto dari orang tersebut.Selanjutnya sang dukun atau orang yang menguasai ilmu ini akan melakukan pelet menggunakan kartu lintrik pada target peletnya.
Dampak yang diakibatkan oleh ilmu ini luar biasa, orang yang terkena ilmu ini akan menjadi seperti orang gila. Jika tidak bertemu dengan orang yang melakukan pelet, maka pikirannya akan gelisah, stres bahkan hingga demam.
Yang lebih gila, jangkauan pelet ilmu ini sampai keluar negeri. Sangat sering di Jawa bila ada kasus perceraian dan perselingkuhan langsung dihubungkan dengan Lintrik.
Ilmu pelet Pangkanang
Suku dayak sudah sangat terkenal dengan ilmu magisnya dan salah satunya adalah ilmu pelet Pangkanang.
Ilmu pelet ini menggunakan media telur, kunyit dan beberapa bahan khusus dalam proses peletnya. Pelet Pangkanang ini sudah ada dari sejak zaman dulu dan diturunkan dari generasi ke generasi.
Dampak pelet Pangkanang ini juga luar biasa, orang yang terkena ilmu ini akan langsung menaruh kasih pada penggunanya, pikirannya tidak akan pernah lepas darinya. Libido pun akan meningkat sehingga orang yang terkena pelet ini semakin ingin bercinta dengan pengguna pelet Pangkanang.
Jangan sembarangan mengamalkan tanpa adanya bimbingan dari guru
Tertanda,Jasa ilmu pelet pengasihan Ki Sopo Ngiro
Paranormal adalah pandangan masyarakat selama ini tentang seseorang yang menggunakan kekuatan indra keenam untuk melihat sesuatu yang jauh ke depan. Namun ada orang-orang tertentu yang sanggup melakukan hal itu dan mampu melihat sesuatu yang tidak mampu dilihat oleh orang kebanyakan. "Orang-orang tertentu" inilah yang terlanjur disebut paranormal.
Orang-orang yang berkecimpung dalam hal paranormal ada beberapa hal. Untuk orang yang mempunyai kemampuan paranormal di antaranya ada medium atau perantara, paragnost (untuk gejala parapsikik), dan parergast (untuk gejala parafisik).
Kategori: Jasa Pelet,ilmu Pengasihan,Alamat Paranormal,Jasa Dukun,Dukun Pelet,Jasa Paranormal
Menerima konsultasi masalah pelet atau pengasihan
Tetapi sebelum itu kita akan bahas dahulu apakah itu ilmu pelet?Pelet merupakan jenis ilmu gaib yang berfungsi untuk mempengaruhi alam bawah sadar seseorang agar jatuh cinta kepada orang yang mengirim pelet tersebut. Sebetulnya tidak hanya di Jawa, di setiap belahan dunia selalu dikenal "mantra cinta". Meskipun dengan istilah yang berbeda tetapi fungsinya sama, yaitu untuk menanamkan rasa cinta di hati sasaran. Tradisi mistik dan spiritual merupakan konsep universal meskipun ditempuh dengan metode-metode yang berbeda.
Setiap masyarakat yang meyakini adanya "kekuatan gaib", pastilah mereka mengenal berbagai ilmu spiritual, termasuk ilmu yang fungsinya untuk percintaan seperti ilmu pelet.
Ciri-ciri orang kena jampi-jampi pelet
Ilmu pelet memang sudah tidak asing lagi terdengar di telinga masyarakat Indonesia. Walaupun zaman semakin maju, masih banyak yang memilih untuk mengambil jalan pintas dengan pelet agar orang mendapatkan orang yang dia dambakan.
Ki Sopo Ngiro ketua umum Keluarga Besar Perguruan Ki Sopo Ngiro mengatakan, pelet itu sebenarnya adalah ilmu pengasihan.
Adapun tanda-tanda orang yang terkena pelet salah satunya tidak mendengarkan nasihat orangtua."Ilmu pelet kan sama aja ilmu pengasihan, tanda-tanda orang kena pelet itu logikanya tidak jalan, pandangannya kosong, sikap dan tingkahnya di luar akal sehat.Selain itu juga lupakan keluarganya dalam artian nasihat yang diberikan keluarganya tidak didengarkan, terkena sindrom gelisah dan susah tidur," kata Ki Sopo.
Rentang waktu seseorang yang terkena ilmu pelet adalah 40 hari. Namun itu tergantung oleh iman serta pikiran orang yang akan dipelet.
"Paling cepat bertahannya 40 hari, untuk reaksinya tergantung iman dan pikirannya orang yang dituju itu. Ilmunya itu tidak menjamin dia sukses, karena tergantung iman dan pikiran orang yang dituju, jika iman dan pikirannya kuat ya tidak kena pelet," lanjutnya.
Menurutnya tidak semua orang yang ingin memelet pujaan hatinya berhasil. Apabila gagal pelet justru akan berbalik.
"Tidak semua orang bisa (memelet) itu nggak gampang, salah salah malah balik ke diri sendiri, bisa-bisa balik (ke diri sendiri) gak karuan," ujarnya.
Perbedaan Santet, Tenung dan Pelet
Santet, tenung, dan pelet merupakan tiga hal yang kerap dianggap sebagai hal yang sama oleh masyarakat di Indonesia. Padahal, ketiga hal ini adalah hal yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Nah,Ki Sopo akan membahas tentang perbedaan santet, tenung, dan pelet.
Santet ialah tata cara penyerangan jarak jauh memakai ilmu hitam (bersekutu dengan setan) yang bertujuan untuk membuat seseorang celaka. Dalam melancarkan aksinya, dukun santet umumnya memakai beberapa barang, semacam kain, gambar, boneka, jerami, silet, beling kaca, kembang maupun kemenyan.
Saat terkena santet, biasanya target tersebut akan merasakan sakit pada bagian tubuh tertentu. Dalam pengerjaannya, santet tidak akan meninggalkan bekas pada targetnya. Santet merupakan salah satu bentuk balas dendam seseorang kepada orang lain yang dibencinya.
Tenung ialah pengembangan ilmu hitam dari santet serta teluh. Buat perantaranya, tenung bisa memakai barang hidup ataupun mati buat melanda sang korban. Metode mengirim ilmu ini umumnya lewat perantara tanah. Jika seseorang diserang oleh tenung, salah satu ciri-cirinya adalah dikala sedang makan umumnya korban akan menemukan kawat, paku, silet, serta beling dalam makanannya.
Pelet ialah tipe ilmu gaib yang bekerja melalui alam bawah sadar seorang supaya tergila-gila pada pengirimnya. Dengan begitu, si korban tidak akan mampu berjauh-jauhan dari sang pengirim. Banyak orang yang salah kaprah tentang pelet, mereka mengira pelet hendak otomatis bekerja pada seluruh orang yang disukai. Sesungguhnya pelet cuma hendak bekerja bila korbannya ialah orang yang telah dikenal sebelumnya.
Nah itulah perbedaan antara santet, tenung, dan pelet. Semoga dapat menambah informasi.
6 Jenis Ilmu Pelet Ini Disebut yang Paling Dahsyat di Indonesia
Anda pasti sering mendengar istilah Cinta ditolak dukun bertindak.Istilah ini menggambarkan penggunaan ilmu gaib yang disebut pelet dalam masyarakat Indonesia.Bahkan ahli ilmu pelet masih dicari sampai saat ini.
Cara ini memikat lawan jenis dengan menggunakan sarana tertentu melalui bantuan paranormal.
Pelet bisa bikin lengket. Ia, semakin lama ditahan semakin gelisah si dia yang dipelet. Cara kerja pelet atau aji pengasihan memang sukar dipahami.
Ia melewati proses yang sedikit rumit, tidak otomatis mencapai target.Dikutip dari beberapa konsultan spiritual, pada mulanya orang yang dipelet tak akan merasakan dampak apa pun.Tapi ketika pulang ke rumah, terjadi getaran yang tidak tertahankan. Ia mulai teringat dibarengi dengan kerinduan.
Ini juga diamini oleh Ki Sopo Ngiro, paranormal yang tinggal di Cipayung, Jakarta Timur.
Orang yang terkena pelet akan gelisah dan teringat terus-menerus.Sejalan dengan semakin menguatnya pengaruh pelet, muncul keinginan untuk bisa bertemu empat mata.
Berbicara mengenai ilmu Pelet, dikutip dari berbagai berita media berikut sejumlah pelet yang diyakini masih digunakan masyarakat Indonesia hingga saat ini:
Pelet Jangjawokan Sunda
Ilmu pelet asal jawa barat ini menggunakan mantra sebagai media peletnya. Pengamal pelet ini harus mengamalkan mantra khusus dalam bahasa Sunda kuno. Pelet ini sudah sangat terkenal di tanah pasundan, bahkan konon orang-orang jauh dari ibukota datang ke pasundan hanya untuk belajar menggunakan ilmu ini.
Ilmu ini juga tidak kalah hebatnya dengan pelet lainnya. Pengamal pelet ini akan membuat targetnya bertekuk lutut memohon cinta dari si Pengamal.
Semar mesem
Nama pelet ini mengambil nama salah satu tokoh punokawan di pewayangan. Semar sendiri adalah tokoh yang sakti mandraguna, oleh sebab itu nama semar disematkan dalam pelet ini. Pelet ini dibilang yang paling praktis karena pengguna pelet ini hanya tinggal mengamalkan mantra khusus berbahasa Jawa secara rutin.
Semua orang bisa menggunakan pelet ini asal tahu mantranya akan tetapi saat ini muncul berbagai versi dari mantra semar mesem sendiri yang tidak diketahui asal usulnya. Orang yang terkena pelet ini akan merasakan cinta tiba-tiba muncul dalam dirinya kepada sang pengamal pelet.
Pelet Jaran Goyang
Di Bali pelet ini dikenal dengan sebutan jaran nguyang, sedangkan di Jawa disebut jaran goyang. Ajian pelet ini sangat terkenal pada zaman dulu untuk menaklukkan pria atau wanita yang dicintai. Pengguna pelet ini sebelumnya harus melakukan puasa dan beberapa ritual khusus dahulu.
Dalam ritualnya, pengguna ajian ini juga harus membaca mantra khusus selama puasa sambil membayangkan orang yang dia pelet. Efek pelet ini bisa membuat orang yang terkena pelet sampai jadi gila karena memikirkan si pengamal pelet.
Ilmu Pelet Jabat tangan dan tatap mata Bugis
Pelet yang satu ini cukup menarik, media yang digunakan adalah jabat tangan dan tatapan mata pada targetnya. Sebelumnya pengamal pelet ini harus mengucapkan mantra dan melakukan ritual khusus.
Baru setelah itu melakukan pelet pada targetnya dengan berjabat tangan atau membuat targetnya melihat mata sang pengamal.
Pelet ini seperti sebuah hipnotis yang berkelanjutan dan membuat targetnya selalu memikirkan si pengguna pelet tersebut. Untuk menemukan seorang yang ahli dalam pelet ini sangat sulit ditemukan, mengingat hanya beberapa orang suku Bugis yang bisa menguasainya.
Pelet Lintrik
Ilmu pelet yang satu ini pasti sangat sering didengar di telinga orang Jawa. Pelet ini dianggap sangat ampuh bahkan dikategorikan sebagai ilmu hitam tingkat tinggi. Para dukun yang dapat menguasai ilmu ini dianggap lebih sakti ketimbang dukun-dukun biasa.
Media yang digunakan ilmu ini adalah sebuah kartu lintrik atau orang biasa menyebutnya domino belanda.Seorang yang ingin melakukan pelet pada orang yang sukai tinggal membawa barang atau foto dari orang tersebut.Selanjutnya sang dukun atau orang yang menguasai ilmu ini akan melakukan pelet menggunakan kartu lintrik pada target peletnya.
Dampak yang diakibatkan oleh ilmu ini luar biasa, orang yang terkena ilmu ini akan menjadi seperti orang gila. Jika tidak bertemu dengan orang yang melakukan pelet, maka pikirannya akan gelisah, stres bahkan hingga demam.
Yang lebih gila, jangkauan pelet ilmu ini sampai keluar negeri. Sangat sering di Jawa bila ada kasus perceraian dan perselingkuhan langsung dihubungkan dengan Lintrik.
Ilmu pelet Pangkanang
Suku dayak sudah sangat terkenal dengan ilmu magisnya dan salah satunya adalah ilmu pelet Pangkanang.
Ilmu pelet ini menggunakan media telur, kunyit dan beberapa bahan khusus dalam proses peletnya. Pelet Pangkanang ini sudah ada dari sejak zaman dulu dan diturunkan dari generasi ke generasi.
Dampak pelet Pangkanang ini juga luar biasa, orang yang terkena ilmu ini akan langsung menaruh kasih pada penggunanya, pikirannya tidak akan pernah lepas darinya. Libido pun akan meningkat sehingga orang yang terkena pelet ini semakin ingin bercinta dengan pengguna pelet Pangkanang.
Itulah sedikit pengetahuan tentang ilmu pelet atau pengasihan dari Paranormal Ki Sopo NgiroJika ada salah dalam tulisan maupun maknanya harap di perbaiki dan mohon ma'af yang sebesar-besarnya.Anda membutuhkan ilmu pelet dan pengasihan silahkan konsultasikan kepada Perguruan Ki Sopo Ngiro tentang hal ini.
Jangan sembarangan mengamalkan tanpa adanya bimbingan dari guru
Tertanda,Jasa ilmu pelet pengasihan Ki Sopo Ngiro
Paranormal adalah pandangan masyarakat selama ini tentang seseorang yang menggunakan kekuatan indra keenam untuk melihat sesuatu yang jauh ke depan. Namun ada orang-orang tertentu yang sanggup melakukan hal itu dan mampu melihat sesuatu yang tidak mampu dilihat oleh orang kebanyakan. "Orang-orang tertentu" inilah yang terlanjur disebut paranormal.
Penggunaan istilah "paranormal" telah berkembang untuk merujuk pada "hal-hal yang bersifat klenik atau magis". Sebagai contoh "paranormalis" (orang yang mengaku paranormal).
Paranormal berasal dari bahasa Yunani. "Para" artinya "di luar" atau "melampaui", dan "normal". Paranormal berarti sesuatu di luar normal atau melampaui hal-hal normal. Secara definitif, paranormal adalah istilah yang digunakan untuk segala jenis fenomena psikis, pengalaman atau kejadian yang terlihat memiliki hubungan dengan jiwa (psike) atau pikiran (mind), dan yang tidak dapat diterangkan dengan prinsip-prinsip fisika.Orang-orang yang berkecimpung dalam hal paranormal ada beberapa hal. Untuk orang yang mempunyai kemampuan paranormal di antaranya ada medium atau perantara, paragnost (untuk gejala parapsikik), dan parergast (untuk gejala parafisik).
Kategori: Jasa Pelet,ilmu Pengasihan,Alamat Paranormal,Jasa Dukun,Dukun Pelet,Jasa Paranormal
Posting Komentar untuk "Konsultasi masalah Pelet dan Pengasihan oleh Paranormal Ki Sopo Ngiro"